Catatan Pinggir
Oleh: Bambang Penceng Rirotan
Indonesia luka
Indonesia lupa
Kaum marginal lapar menghentak dan membakar
Aku merah
Aku marah
Aku ludah
:Singgasana berdarah
Ladang-ladang gersang mengandung bayi marhaen
Lalu lahir dari bulir-bulir padi yang gagal panen
Mengea garang mengingatkan dendam laten
Mereka kembali...
Mereka kembali...
Isaknya lewat debu yang bersemayam dalam jiwa
Jangan kau tanya pertiwi punya siapa
Rahimnya sudah tak berwarna
Merah putihnya pudar bukan sekedar
Bukit Sampan, 13/04/15
Home »
Bambang Penceng Rirotan »
Puisi »
Ungkapan Isi Hati »
Catatan Pinggir Oleh Bambang Penceng Rirotan
Catatan Pinggir Oleh Bambang Penceng Rirotan
Diposting oleh
aptriono irwandi
di
06.19
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar